Mengenal Alergi Pada Air Hujan Serta Pengobatannya


Alergi air hujan dapat terjadi pada beberapa orang, tetapi kasusnya sangat jarang. Menurut sebuah studi, kurang dari 100 kasus alergi air hujan yang disebut aquagenic urticaria telah dilaporkan dalam literatur medis. Alergi air disebabkan oleh sumber air berupa hujan, salju, keringat dan air mata. Urtikaria aquagenic dapat menunjukkan gejala seperti gatal, yang menyebabkan ruam setelah terpapar alergen.

Apa Penyebab Alergi Air Hujan?

Para peneliti masih mencari tahu penyebab pasti alergi air hujan dan urtikaria aquagenic. Beberapa peneliti berspekulasi bahwa alergi ini disebabkan oleh bahan kimia tambahan di dalam air, seperti klorin, yang menyebabkan reaksi, bukan kontak dengan air itu sendiri.

Gejala seperti alergi yang bisa dialami karena adanya pelepasan histamin atau bahan kimia yang diproduksi oleh tubuh. Histamin dapat menyebabkan gejala alergi seperti gatal-gatal, tergantung pada bagian tubuh mana yang terkena.

Cara mengatasi alergi air hujan

Mengatasi alergi terhadap jenis air tertentu dapat dikurangi dengan beberapa cara, yaitu:

  • Air minum

Penderita alergi air hujan atau air tertentu bisa diatasi dengan minum air putih. Pastikan untuk tidak meminum air dari sumber alergi agar alergi tidak semakin parah.

  • Hindari alergen

Orang dengan urtikaria aquagenic dapat bereaksi terhadap semua jenis air, termasuk keringat dan air mata mereka sendiri. Oleh karena itu, mereka sering melakukan tindakan pencegahan, seperti tetap berada di dalam rumah pada hari hujan dan menghindari aktivitas yang menyebabkan keringat.

Pengobatan alergi

Bagi Anda yang alergi air hujan, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk obat yang bisa meredakan gejalanya, yaitu:

  • Antihistamin

Obat ini sering digunakan untuk mengurangi rasa gatal akibat alergi.

  • Krim anti gatal

Krim dan zat lain membentuk lapisan pelindung antara air dan kulit, mencegah kontak dengan air. Beberapa dokter menyarankan untuk mencoba metode ini.

  • Omalizumab

Untuk mengobati gatal akibat alergi, dokter menganjurkan untuk menggunakan omalizumab. Obat ini dapat meredakan semua gejala yang disebabkan oleh alergi aquagenic urticaria.

  • Fototerapi

Terapi ini menggunakan sinar ultraviolet. Tujuannya adalah untuk memperkuat kulit dan membuatnya kurang sensitif terhadap air. Namun, terapi ini masih kurang umum digunakan.

Faktor risiko untuk urtikaria aquagenic

Alergi air hujan adalah kasus yang jarang terjadi. Tidak ada faktor risiko yang diketahui untuk urtikaria aquagenic. Sebuah keluarga mungkin mengalami beberapa anggota keluarga yang menderita urtikaria aquagenic alergi, tetapi kebanyakan kasus tidak terjadi dalam satu keluarga.