Sindrom Peter Pan, Orang Dewasa Bertingkah Childish


Setiap orang akan dewasa seiring berjalannya waktu. Sayangnya, ada beberapa dari mereka yang masih merasa dan bertingkah seperti anak-anak. Kondisi ini sering disebut sebagai sindrom Peter Pan.

Gejala Sindrom Peter Pan

Meski tidak ada gejala medis, Anda masih bisa mengenali sindrom ini dari tanda-tanda yang ditunjukkan seseorang. Berikut ciri-ciri seseorang dengan sindrom Peter Pan:

Terlalu bergantung pada orang tua

Pemilik sindrom Peter Pan akan sangat bergantung pada orang tuanya, terutama sang ibu. Mereka memiliki hubungan keterikatan yang berlebihan.

Dalam hal ini, penderita akan terus meminta pertolongan ibunya dalam masalah emosional, sosial dan keuangan. Tidak jarang ditemukan pria yang masih membutuhkan bantuan dalam masalah keuangan meskipun pria tersebut sudah berkeluarga.

Kesulitan bergaul dengan orang lain

Tak jarang, pengidap sindrom Peter Pan akan menganggap bahwa orang lain membawa pengaruh buruk bagi dirinya atau orang di sekitarnya.

Banyak orang yang “menolak” orang dewasa ragu untuk pergi keluar bersama teman, menghadiri pertemuan keluarga, atau acara lain dengan rekan kerja. Kalaupun datang, mereka akan kesulitan bergaul dengan banyak orang.

Tidak konsisten dalam bekerja

Satu hal yang paling kentara adalah pemilik sindrom Peter Pan akan meninggalkan pekerjaannya hanya karena bosan, terlalu stres. Beberapa dari mereka juga enggan mengejar peluang kemajuan karir ke posisi senior.

Lebih buruk lagi jika mereka menerima dukungan finansial dari orang tua, keluarga atau teman dekat mereka. Peter Pan akan merasa semakin sulit untuk memperjuangkan hidupnya sendiri.

Tidak peduli dengan urusan rumah tangga

Mereka akan sangat marah jika harus melakukan ini. Bahkan jika mereka melakukannya, mereka membutuhkan imbalan.

Lebih buruk lagi, Peter Pans menolak membayar tagihan rutin yang dituduhkan kepada mereka. Mereka akan selalu merasa bahwa itu bukan tanggung jawab mereka.

Tidak bisa mengurus dirinya sendiri

Salah satu ciri orang yang belum dewasa adalah kurangnya kesadaran untuk menjaga diri. Mereka akan selalu lupa untuk menyikat gigi atau bercukur di malam hari ketika keadaan sangat berantakan dan tidak teratur.

Beberapa dari mereka yang tidak ingin dewasa akan bingung bagaimana cara berpakaian dalam situasi tertentu. Mereka harus diberi tahu apa yang harus dikenakan ke pesta pernikahan atau reuni sekolah menengah. Seringkali mereka akan menolak jika diminta.